SEJARAH PERKEMBANGAN PSIKIATRI
Teori kepribadian adalah bagian dari filsafat dan ilmu psikologi.
Penyakit mental, akibat:
- Penyakit ilmu sihir (mistik)
- Dosa (spiritual)
- Revolusi I : penyakit mental bukan karena ilmu sihir
- Revolusi II : psikoanalisis
- Revolusi III : psikiatri masyarakat
-hubungan teori itu dengan psikopatologi.
-implikasinya pada terapi.
Menurut Plato, jiwa terdiri dari:
- Berpikir (logisticon) : pusat di otak
- Berkehendak (thumeticon) : pusat di dada
- Berkeinginan : pusat di perut
Ketiga bagian jiwa itu ada hubungannya dengan kelas di masyarakat:
- Filsuf : berpikir dalam masyarakat
- Serdadu : berperang/memenuhi kebutuhan invasif masyarakat
- Pekerja : memenuhi kebutuhan masyarakat akan sandang, pangan, papan.
Menurut Aristoteles ada 3 jenis jiwa yg berurutan sifat kesempurnaannya:
- JIWA VEGETATIF, hanya mampu bereaksi, tujuannya menghasilkan makan dan melaksanakan pertumbuhan.
- JIWA SENSITIF (hewan), selain bersifat tanaman juga mempunyai perasaan dan keinginan. Hewan mampu bergerak dan membedakan dunia luar atau dalam. Pola kemampuan seleksi rangsangan yg didekati/dijauhi.
- JIWA MANUSIA, selain punya jiwa juga punya akal. Bereaksi terhadap masa lalu, masa sekarang, dan yg akan datang. Memilih dan mengubah sesuatu yg dikehendaki.
Psikoanalisis jiwa:
Struktur : id (nafsu),
ego (akal), super ego (hati nurani).
Topografi : wilayah sadar,
pra sadar, dan bawah sadar.
Siklus hidup manusia:
- Organo biologik
- Psiko seksual
- Psiko sosial
- Kognitif/intelektual
- Moral
Teori kepribadian:
Psikoanalitik : Freud
Tingkah laku : Pavlov, Skinner,
Beck
Humanistik : Allport, Rogers,
Maslow, Kelly
0 comments
Post a Comment