DIET PENYAKIT ARTRITIS GOUT (Asam Urat)
Oleh dr. Yulia Wardany
Tujuan Diet
- Mencapai dan mempertahankan status gizi optimal
- Menurunkan kadar asam urat dalam darah dan urin dengan cara: mengurangi asupan asam urat eksogen dari makanan, menghilangkan factor penyebab meningkatnya produksi asam lemak endogen, dan mengontrol penyebab menurunnya ekskresi asam urat oleh ginjal.
- Menurunkan BB secara baik, benar, dan sehat.
- Energi sesuai dengan kebutuhan tubuh. Bila berat badan berlebihan atau kegemukan, asupan energi sehari.dikurangi secara bertahap sebanyak 500-1000 kkal dari kebutuhan energi normal hingga tercapai berat badan normal.
- Protein cukup, yaitu 1,0-1,2 g/kgBB atau 10-15% dari kebutuhan energi total. Hindari makanan yang mengandung purin tinggi (>150/100g).
- Lemak sedang yaitu 10-20% dari kebutuhan energi total. Lemak berlebih dapat menghambat pengeluaran asam urat atau purin melalui urin.
- Karbohidrat dapat diberikan lebih banyak, yaitu 65-75% dari kebutuhan energi total. Dianjurkan untuk menggunakan sumber energi kompleks.
- Vitamin dan mineral cukup sesuai dengan kebutuhan.
- Cairan disesuaikan dengan urin yang dikeluarkan setiapi. Rata-rata asupan cairan yang dianjurkan adalah 2-21/2 liter/hari.
Asam urat lebih mudah larut pada urin yang bersifat alkalis. Makanan lain yang harus dihindari yaitu yang mengandung fruktosa tinggi dan gula sukrosa/gula pasir seperti permen, sirup, kolak, kue bakery yang manis, cendol. Pengelompokan Bahan Makanan Menurut Kadar Purin Dan Anjuran Makan
Kelompok 1 : Kandungan purin tinggi (100-1000 mg purin/100 g bahan makanan) sebaiknya dihindari. Otak, hati, jantung, ginjal, jeroan, ekstrak daging/kaldu,bouillon, bebek, ikan sarden, makarel, remis, kerang.
Kelompok 2 : Kandungan purin sedang (9-100 mg purin/100 g bahan makanan ) dibatasi : makanan 50-75 g (1-11/2 ptg) daging, ikan atau ungggas, atau 1 mangkok (100 g) sayuran sehari. Daging sapi dan ikan ( kecuali yang terdapat dalam kelompok I) ayam, udang, kacang kering dan hasil olahan, seperti tahu tempe, asparagus, bayam, dan daun singkong, kangkung, daun dan biji melinjo.
Kelompok 3 : Kandungan purin rendah (dapat diabaikan) dapat dimakan setiap hari. Nasi, ubi, singkong, jagung, roti, mi, bihun, tepung beras, cake, kue kering, pudding, susu, keju, telur, lemak dan minyak, gula, sayuran dan buah-buahan ( kecuali sayuran dalam kelompok 2).
0 comments
Post a Comment